Deskripsi
|
Pembelajaran di Program Studi Magister Rekayasa Infrastruktur dan Lingkungan (MRIL), sesuai dengan empat ranah capaian pembelajaran SN-DIKTI dan Deskripsi level 8 dititikberatkan pada mengembangkan IPTEKS melalui riset dan inovasi yang teruji dalam perencanaan infrastruktur pariwisata dengan pendekatan ilmu multidisplin, yaitu: Teknik Sipil, Arsitektur, Perencanaan Kawasan, dan Ekonomi Pembangunan. Hal ini sesuai dengan celah (gap) yang hendak diisi oleh program studi ini. Berdasarkan atas capaian pembelajaran tersebut, maka profil lulusannya adalah menjadi Manajer Tata Kelola atau Perencana Pembangunan Infrastruktur Berbasis Lingkungan khususnya bidang pembangunan kawasan pariwisata.
|
Kompetensi Program Studi
|
Penetapan profil calon lulusan dilakukan berdasarkan hasil kajian terhadap kebutuhan pasar kerja yang dibutuhkan pemerintah dan dunia usaha maupun industri, serta kebutuhan dalam mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi. Kebutuhan perencanaan infrastruktur secara umum dan infrastruktur penunjang kawasan pariwisata sangat diperlukan dalam rangka mengembangkan industri pariwisata, karena pariwisata merupakan salah satu sektor unggulan dalam memperoleh devisa, penciptaan lapangan kerja, dan pengentasan kemiskinan. Berdasarkan hal tersebut, maka Profil Lulusan Magister Rekayasa Infrastruktur dan Lingkungan adalah diharapkan dapat menjadi:
- Menjadi penggerak yang professional, berdaya saing, serta kreatif dengan kinerja yang baik di bidang rekayasa infrastruktur yang berwawasan lingkungan, bisa bekerja secara mandiri maupun berkelompok dalam merancang, mengelola maupun memelihara infrastruktur tersebut (Birokrat, PNS, akademisi, wirausaha, kontraktor, maupun konsultan).
- Mampu merancang wilayah termasuk infrastruktur penunjang kawasan yang berbasis lingkungan dengan mengedepankan potensi daerah dan inovasi teknologi baik secara mandiri atau berkelompok (Birokrat, PNS, akademisi, wirausaha, kontraktor, maupun konsultan).
|